BERTANYALAH KEPADA TUHAN
*"BERTANYALAH KEPADA TUHAN*"
*"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu." (Matius 7:7)*
Jika kita ingin pergi ke suatu tempat dan tidak tahu arah dan jalan, apa yang akan kita lakukan? Jika kita tidak berbuat apa-apa tentu saja tidak akan memberi jalan keluar. Satu-satunya cara adalah kita harus bertanya jika kita tidak ingin tersesat. Demikian juga dengan kehidupan. Begitu banyaknya masalah mungkin membuat kita tidak tahu lagi ke mana harus mulai melangkah. Ketika itu terjadi, apakah kita akan bertanya kepada Tuhan untuk mencari tahu jawabannya?"
Sering kali dalam hidup, kita dihadapkan pada persimpangan jalan dan pilihan hidup. Dalam kondisi seperti itu, wajar jika hati kita menjadi cemas dan pikiran menjadi buntu. Namun di tengah kekacauan itu, Tuhan tidak pernah jauh. Dia senantiasa siap mendengar dan membimbing kita.
Masalahnya, kita sering mencoba mengandalkan kekuatan sendiri terlebih dahulu. Kita berusaha mengurai masalah dengan logika dan kemampuan kita. Baru setelah semua jalan buntu, barulah kita mengingat Tuhan. Padahal, Tuhan rindu menjadi tempat pertama kita datang, bukan yang terakhir.
Tuhan tidak hanya mendengar doa kita, tetapi Ia juga menyediakan hikmat bagi mereka yang meminta-Nya dengan iman. Dia bukan Tuhan yang diam. Dia adalah Gembala yang memimpin kita ke jalan yang benar, meski kita tidak bisa melihat akhirnya.
Jadi ketika kita tidak tahu harus melangkah ke mana, bertanyalah kepada Tuhan. Datanglah kepada-Nya dalam doa. Bertanyalah kepada-Nya seperti seorang anak yang bertanya kepada Bapa-Nya. Dia tahu jalan terbaik bagimu, dan Dia tidak akan membiarkanmu berjalan sendirian.
*"Tuhan Yesus memberkati*"
Evangelist KURniAWAN PDFIC SE MBA
Comments
Post a Comment